WHO SHOULD TO BE MY IDOLA?! (siapa yang seharusnya jadi idola saya?!)

WHO SHOULD TO BE MY IDOLA?! (siapa yang seharusnya jadi idola saya?!)

Bismillah..

Ehmm..

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh ^^)//

Di hari Minggu yang mendung ini, ana akan membahas tentang ‘siapa orang yang seharusnya kita idolakan’. Nah, sebelum itu kita tahu sendiri kan? Sekarang ini begitu banyak manusia ciptaan Allah SWT yang begitu menarik perhatian sehingga banyak dari kita yang istilahnya udah kepicut sama mereka. Ana ga mau nyebut merek ya, yang pasti ratusan ribu orang telah menjelma seperti seorang ‘almighty’ dan  SUKSES
membius jutaan ribu orang.

Nah! Apa agama kalian saudara? Islam? Dan apakah anda merupakan satu dari jutaan ribu orang yang terbius itu? Kalau ia, CEPAT TINGGALKAN!

Mengapa ana begitu menekankan dua kata itu? Ya itu memang wajib dilakukan bagi kita umat Islam yang selama ini masih diberi rahmat sama Allah SWT. Dan sebagai umat muslim dan muslimah, seharusnya idola kita itu cuma satu, Baginda Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. 

Cermati hadis berikut,

عَنْ أَبِي وَائِلٍ, عَنْ عَبْدِ اللّهِ (بْنِ مَسْعُوْدٍ) قَالَ: جَاءَ رَجُلٌ إِلَىَ رَسُولِ اللّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللّهِ, كَيْفَ تَرَىَ فِي رَجُلٍ أَحَبّ قَوْماً وَلَمّا يَلْحَقْ بِهِمْ؟ قَالَ رَسُولُ اللّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم َ: «الْمَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبّ». رواه مسلم

Dari Abu Wâ-il dari ‘Abdullah (bin Mas’ud), dia berkata: “seorang laki-laki datang kepada Rasulullah sembari berkata: ‘wahai Rasulullah! Apa pendapatmu terhadap seorang laki-laki yang mencintai suatu kaum padahal dia belum pernah (sama sekali) berjumpa dengan mereka?’. Rasulullah shallallâhu 'alaihi wa sallam bersabda: “seseorang itu adalah bersama orang yang dia cintai”. (H.R.Muslim)

Nah! Sudah baca kan? So what will you do NOW? Apa kalian tetap pada pendirian kalian? padahal kalian sudah membaca hadits di atas! Nah lhooo… mau dosa?

Hadits diatas juga mengatakan kalau kita mengikuti suatu kaum, berarti kita juga dianggap mengikuti kaum tersebut. Singkatnya, kita seperti mereka. Seperti mereka bagaimana kawan? Ya, seperti mereka, bagi idola mereka yang bukan muslim, berarti kita juga….? Na’udzubillah… :(

Selain itu, jika kita tidak mengidolakan selain beliau parahnya di akhirat nanti kita akan dijadikan satu sama idola kita itu. eh, tapi jangan mikir,`

“yes! berarti gue bisa ketemu langsung sama idola gue! bisa lebih deket. selamanyaaa!! YES!” 

Enak aja dikata tuh mulut. Dengar kawan, kalian semua mungkin tak akan sempat mengamati mereka. KARENA, kalian mungkin sedang dihadapkan dengan peristiwa besar yang mungkin tak akan mampu kalian bayangkan sekarang. SIKSA!

DAN MUNGKIN JIKA WAKTU BISA KEMBALI DIPUTAR, KEMBALI KEDUNIA FANA INI YANG PENUH DENGAN KENIKMATAN, KALIAN MUNGKIN AKAN BERUSAHA MEMPERBAIKI SEGALA-GALANYA! tapi…

TERLAMBAT!!!!!!!

.

.

.

:”) Kawan, selama kamu masih diberi umur , ubahlah sikap mengidolakan sosok manusia yang tak bisa memberimu pertolongan berupa syafa'at atas kehendak Allah. Mumpung masih diberi umur :’) dan,

Cintailah orang yang begitu menyayangi kalian karena kamu adalah  umat beliau. Seorang umat dari manusia yang paling mulia. Yang setiap akan tidur selalu mengeluarkan air matanya karena begitu merindukan KALIAN! Yang selalu memintakan ampun umatnya kala beliau mengerjakan shalat. DAN masih sempat MEMIKIRKAN KALIAN ketika AJALNYA SEDANG MENIMPANYA. SUBHANALLAH!!! :”) begitu mulianya engkau ya Rasul ...

Kalau hati(jantung) kalian masih belum dibutakan oleh Allah SWT, pastilah kalian akan kembali berpikir ulang mengenai apa yang kalian lakukan. Belum terlamabat kawan, dan tidak sulit melakukan hal itu, meninggalkan idola kalian saat ini. Berniatlah dalam hati, bahwa kalian benar-benar ingin melupakan orang yang selalu hinggap di otak kalian.

Sebagai tambahan, carilah artikel mengenai suri tauladan beliau. Pastilah kalian akan terkagum-kagum akan kesederhanaannya, kebaikannya, dan kemuliaannya. Dan tak lupa, selalu, setiap waktu, perbanyaklah sholawat kepada Beliau. :’)

…

Ya Allah,

Ampunilah dosa hamba,

Dosa kecil maupun yang besar,

Dosa yang terdahulu maupun yang sekarang,

Dosa yang hamba sengaja maupun yang tak tersengaja.

Ya Rabbi,

Salam rinduku pada Rasulku,

Yang telah dahulu merindukan kami,

kami yang hina ini.

Ya Allah…

Kelak,

izinkanlah kami,

Bertemu dengan beliau,

Sosok yang selama ini begitu membekas,

di hati hamba.
sebentar saja Ya Allah...

Ya Rabbi…

Izinkanlah mata hamba yang hina ini,

memandang wajahnya yang begitu bersinar,

Izinkanlah tangan hamba yang kotor ini,

menjabat tangan sucinya itu,

Izinkanlah tubuh yang penuh tusukan dosa ini,

berada bersamanya, selamanya. 

Ya Allah,

Salam rinduku pada Nabiku…

Allahuma Shali 'Ala Muhammad Wa 'Ali Muhammad
 

Nah, semoga kelak kita bisa dipertemukan dengan beliau ya kawan, (aamiin). Semoga kita, umatnya serta umat beliau yang lainnya bisa dipertemukan dengannya kelak di Mashar dalam keadaan yang sebaik-baiknya, (aamiin). Semoga beliau bangga terhadap kita ya kawan :’).  aamiin :')

Hayooo, jangan salah pilih lagi soal idola ya ;)

Sekian postingan kali ini teman^^. Mohon maaf jika terdapat kesalahan atau menyinggung kalian. Ana tak sengaja :’) Semoga kita selalu diberi petunjuk dan penerangan jalan oleh Allah S.W.T , aamiin ya rabbal ‘alamiin. Semoga bermanfaat :-)

Jazzakallahu khair ^^

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.